Probolinggo, kompasone.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo resmi menyatakan kesiapan penuh dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) XI 2025. Dalam event yang digelar di Malang Raya pada 28 Juni hingga 5 Juli 2025 itu, KONI Kota Probolinggo menargetkan perolehan 40 medali emas, 32 perak, dan 45 perunggu. Target ini disebut realistis berdasarkan hasil seleksi dan peta kekuatan cabor unggulan.
Ketua KONI Kota Probolinggo, Zulfikar Imawan, menegaskan bahwa para atlet yang diberangkatkan telah melalui proses seleksi ketat. "Kami memilih atlet berdasarkan performa terbaik mereka, karena kami ingin hasil maksimal," ujarnya saat konferensi pers di kantor KONI, Jumat (25/4/2025).
Target ini disebut realistis berdasarkan hasil seleksi dan peta kekuatan cabor unggulan.
Sembilan cabang olahraga diunggulkan menjadi lumbung medali. Dayung, panjat tebing, petanque, triathlon, dan catur disebut-sebut sebagai sektor yang diharapkan menyumbangkan emas terbanyak untuk Kota Probolinggo.
Pelatih dayung, Budi Santoso, mengungkapkan optimisme meraih tiga emas, dua perak, dan dua perunggu. "Selama ini atlet kami berlatih keras di Sungai Brantas dan mengikuti kejuaraan regional untuk mengasah kemampuan," katanya.
Pada cabang panjat tebing, target tinggi juga dipasang dengan harapan membawa pulang tiga medali emas, satu perak, dan satu perunggu. Menurut pelatihnya, latihan rutin di dinding panjat standar nasional telah meningkatkan teknik dan kecepatan atlet.
Cabang petanque dan triathlon juga menjadi perhatian serius. "Kami optimistis meraih masing-masing dua emas di dua cabang ini, sebab atlet kami sudah mengikuti pelatihan nasional," tutur Manajer Tim Petanque, Siti Nurhayati.
Di sektor catur, KONI Kota Probolinggo berharap meraih dua emas, dua perak, dan dua perunggu. Pelatih catur, Dwi Purnomo, mengatakan bahwa para pecatur telah menjalani karantina intensif untuk mengasah strategi bermain.
Ketua Harian KONI Kota Probolinggo, Wahyu Setiawan, mengajak masyarakat mendukung perjuangan atlet. "Kami mohon doa dan dukungan semua pihak, sebab semangat dari masyarakat menjadi kekuatan tambahan bagi para atlet," ujarnya.
Untuk memperluas apresiasi masyarakat, KONI juga bersinergi dengan media lokal dalam mempublikasikan setiap progres atlet. Mereka yakin bahwa publikasi yang positif mampu meningkatkan motivasi seluruh kontingen.
Meskipun menghadapi keterbatasan dana akibat kebijakan efisiensi anggaran, KONI Kota Probolinggo berjanji tetap memberikan pelayanan terbaik bagi para atlet. Dengan komitmen kuat, seluruh pihak optimistis bahwa prestasi gemilang bisa terukir di PORPROV XI 2025.
Muh
